Pertanyaan Tentang Lelaki dan Jodoh.......................
Bagaimana cara memastikan bahwa seorang laki2 yg mendekati anda benar2 ingin menikahi anda, bukan mempermainkan anda???
1 Kalau seorang lelaki di tempat kerja atau kuliah memberi perhatian khusus, misalnya sering memandangi atau tersenyum, apakah itu berarti dia menyukaiku??
Allah mendesain hati lelaki untuk bereaksi dengan cara tertentu jika memandang keindahan perempuan. Mereka merasakan kenikmatan. Kalau tidak di tempat kerja, lelaki akan melihat keindahan perempuan itu di jalan, atau di mall atau di rumah tetangga. Jadi sukanya seorang lelaki kepada perempuan, bukan sesuatu yang istimewa. Don’t take it personally. Kalau tidak sedang bersama anda, lelaki seperti yang anda maksud juga tersenyum dan memandangi perempuan lain.
Kalau..sekali lagi kalau, lelaki yang tersenyum dan memandangi anda itu memiliki iman yang cukup baik (baca; rasa takut kepada Allah), dan ilmu yang memadai, serta tanggung jawab yang sempurna, dia tidak akan membiarkan ’saling lihat dan saling senyum’ berkembang tak jelas arahnya.
Kalau dia tidak segera menggerakkan proses untuk melamar anda, dia akan segera menghentikan nyengir-nyengirnya dan menjaga dari kontak yang haram dengan anda. Jika dia tetap nyengir-nyengir dan mengembangkan hubungan dengan anda di luar nikah, berarti lelaki itu tidak layak menjadi suami anda. Karena dia sedang berusaha ‘mencuri’ modal-modal anda untuk menjadi seorang istri dan ibu yang baik di masa depan.
2. Bagaimana menyatakan kepadanya bahwa aku ingin menikah dengannya dan bukannya sekedar berpacaran??
Jika dia secara terbuka mengatakan hanya berniat memacari anda, berarti dia tidak layak jadi imam anda di dunia apalagi di Akhirat..!!
Tinggalkan dia baik-baik, Allah pasti sudah menyiapkan lelaki lain yang lebih baik dari dia.
JIka dia terus berusaha mendekati anda dengan nyengir-nyengirnya yang tidak jelas, dan “kebaikan perilaku” yang tidak ada juntrung arahnya, katakan : “Takutlah kepada Allah yang jiwaku dan jiwamu ada di tanganNya. Allah dan Rasul-Nya menuntun seorang Muslim memilih cara yang baik untuk bergaul. Kalau memang anda berniat menjadi suami saya, ayo perbaiki diri sama-sama, lalu kita mulai menjalankan proses yang dituntun oleh Al-Islam.”
3. Bagaimana memastikan bahwa seorang lelaki yang melamarku benar-benar mencintaiku dengan cinta yang sejati?
Cinta sejati seorang lelaki adalah cinta yang lahir dari ketaatan kepada Allah dan Rasulullah Shalallahu ‘alayhi wa sallam. Cinta itu lahir dari keinginan untuk menegakkan agama Allah lewat pernikahan yang suci. Perilaku lelaki yang cintanya seperti ini, tidak akan sembrono. Setiap langkah dan perkataannya akan dia sesuaikan dengan tuntunan Allah dan Rasulullah SAW. MIsalnya, dia tidak akan mendahulukan keinginannya berduaan dengan anda sebelum nikah, di atas tuntunan Islam untuk menyegerakan pernikahan.
4. Bagaimana memastikan bahwa dia bukan hanya ingin mempermainkan aku???
Hanya Allah dan si lelaki itu yang tahu isi hatinya. Mintalah kepada Allah perlindungan dari kejahatan hati, kata-kata dan perbuatannya. Mintalah bersungguh sungguh. “A’udzu bi-kalimatillaahi taammaati min syarri maa khalaq (aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan semua makhluk yang diciptakan-Nya).”
5. Bagaimana memastikan bahwa lelaki yang menyatakan suka kepadaku memang benar jodohku???
Beristikharahlah. Kata Rasulullah SAW, “TIdak akan menyesal orang yang beristhikarah.” Bangunlah di malam hari ketika semua orang sedang terlelap. Berwudhulah, sucikan diri dan hati anda. Shalatlah. Angkatlah tangan anda dan mintalah kepada Allah, “wahai Allah yang menciptakan aku, jika lelaki ini baik untuk kehidupan duniaku, kehidupan agamaku, dan kehidupan Akhiratku, maka taqdirkan dia menjadi suamiku, mudahkanlah prosesnya, dan berkahilah kehidupan kami. Jika lelaki ini tidak baik untuk kehidupan duniaku, kehidupan agamaku, dan kehidupan akhiratku, maka palingkan aku daripadanya, dan palingkan dia daripadaku, dan berikan aku yang terbaik dalam pandangan Ilmu dan Kekuasaan Mu yang Maha Luas.”
Jangan tambatkan hati anda kepada siapapun sebelum terjadi aqad nikah.
6. Apa sih Soulmate itu???
Soulmate berasal dari bahasa inggris yang berarti ‘teman sejiwa’.
maksudnya, orang yang begitu saling mencintai sampai-sampai untuk mengorbankan jiwanya pun mereka saling bersedia. Kalau anda seorang Muslimah, soulmate anda adalah Rasulullah SAW, Lelaki terbaik yang pernah hidup di muka bumi.
Anda mencintainya lebih dari cinta anda kepada ibu dan ayah sendiri. Anda merindukannya bertemu di padang Mahsyar. Anda menjadikannya penuntun utama dalam kehidupan anda sehari-hari. Kata-kata beliau menggetarkan hati anda. Akhlaq beliau meluluhkan perasaan anda. Perjuangan dan pengorbanan beliau membangkitkan semangat hidup anda. Jangan bagi cinta anda kepada Rasulullah SAW dengan siapapun, bahkan kepada suami anda sekalipun.
7. Bagaimana tuntunan Islam agar aku mendapatkan ’soulmate-ku?’
Suami anda bukan soulmate anda (apalagi lelaki bukan mahram yang bukan suami). Suami anda adalah imam yang dipilihkan Allah untuk bekerja sama dengan anda menegakkan agama Allah dan menyebarkan kebaikan agama ini kepada orang-orang di sekitar anda. Anda mencintai suami anda HANYA karena Allah menetaskan rasa cinta itu di dada anda. Anda mentaati suami HANYA karena Allah dan Rasulullah SAW memerintahkannya demikian. Bersama suami anda saling menjaga diri dari kemurkaan Allah dan saling memperkuat diri untuk menarik simpati dan ridha Allah, dengan membangun syariat Islam lewat kehidupan rumah tangga. Matilah di jalan Allah bersama suami anda, Insya Allah dia akan menjadi soulmate anda di syurga yang kekal, bukan di dunia yang sementara ini.
dikutip dari suatu sumber majalah..
No comments:
Post a Comment